3 Hal Utama Merawat Motor Matic, No 1 Paling Penting & Sering Diabaikan

Publikasi: 1 tahun 6 bulan 13 hari 9 jam 47 menit yang lalu

Motor matic adalah jenis motor yang pengoperasiannnya tanpa operan gigi manual ataupun kopling. Ia hanya menggunakan operasi gas, rem, dan juga stang supaya motor bisa berjalan.  Biasanya mesin motor manual merupakan gabungan dari ruang mesin dan kopling serta transmisi. Sementara untuk motor matic transmisinya tidak ditempatkan di ruang mesin.

Teknologi yang ada di dalam motor matic seperti teknologi CVT yang ada di mobil di mana transmisi dan mesinnya berada di tempat berbeda. Perbedaan ini membuat motor manual nggak bisa diisi dengan oli motor matic dan sebaliknya, hal ini dikarenakan di motor manual oli mesin juga berfungsi untuk oli transmisi.

Nah, kalau untuk oli motor matic karena letak transmisinya berbeda dengan mesin maka membutuhkan oli sendiri yang disebut dengan oli gardan. Untuk cara kerja motor ini dimulai dari bagian CVT yang ada di sebelah kiri motor matic. Di dalamnya terdapat tiga komponen utama yaitu pulley depan, pulley belakang, dan v-belt.

Saat putaran rendah, pulley depan memiliki radius kecil daripada pulley belakang dan seiring bertambahnya putaran, radius ikut membesar dan pulley belakang mengecil. Sementara V-belt sendiri berfungsi sebagai mediator antara pulley depan dan belakang supaya bisa bekerja dengan baik. V-belt ini didesain lentur dan kuat sehingga proses kerjanya jadi lebih fleksibel.

Dengan spesifikasi khusus semacam itu, motor matic  perlu perlakuan khusus. Ini 3 langkah  utama:  

1.Berkendara Normal

Tips  Pertama yang sering diabaikan dalam merawat mesin matic adalah dengan cara mengendarai motor dengan baik. 

Jangan terlalu sering mengendarai mesin dengan cara  berjalan dalam kecepatan tinggi, kemudian mendadak direm, lantas dikendarai dengan kecepatan tinggi lagi, atau sebaliknya saat motor berada dalam kecepatan rendah langsung digas. 

Tanpa disadari hal ini akan merusak umur mesin. Dengan kecepatan yang tidak stabil tidak hanya akan merusak mesin, namun juga bisa merusak van belt motor.

2. Rutin Panaskan Motor

Ini adalah sebuah cara  sederhana dan sebaiknya rutin dilakukan sebelum motor digunakan di pagi hari.  Minimal 5-10 menit.

Rutin memanaskan  mesin  motor  juga bertujuan agar oli dalam mesin siap melumasi mesin, sehingga perfoma dari mesin menjadi lebih maksimal.

Saat memanaskan sebaiknya gunakan kick stater saja. Jika menggunakan stater elektrik tentu akan lebih banyak mengurangi baterai motor tersebut. Apabila dirasa sudah cukup, jangan lupa untuk tarik ulur gas agar oli cukup panas dari mesin motor.

3. Gunakan Bahan Bakar Murni

Perhatikan jenis bahan bakar saat membeli bensin. Jika kamu terpaksa membeli  bukan di pom bensin, tidak jarang ada orang yang menjual bensin campuran. 

Walaupun campurannnya tidak banyak, tetap perlu hati–hati. Karena kualitas bensin bisa langsung memberi pengaruh pada kualitas mesin motor.

Matic Cari Aman Tips Merawat Motor WahanaHonda #hondacare

Berita Terkait