Publikasi: 6 tahun 20 hari 17 jam 31 menit yang lalu
Touring bersama dengan rekan – rekan adalah kegiatan yang menyenangkan. Selain menjadikan perjalanan terasa menyenangkan, jarak yang panjang seakan tak jadi masalah bagi pengendara motor saat touring bersama. Bonusnya, di akhir perjalanan kamu akan sampai di destinasi tujuan dan mendapat quality time dengan teman – teman terdekatmu.
Sayangnya efek yang timbul pada fisik setelah touring usai kadang membuat kita jera. Badan pegal karena berkendara di track yang panjang sering terjadi dan menjadi alasan kita untuk libur beraktifitas di keesokan hari. Alih – alih sukses refreshing, yang ada kita terkapar di tempat tidur karena kecapean di jalan.
Untuk kamu yang sering mengalami kecapean pasca touring, kamu perlu nih ngelihat beberapa tips di bawah ini. Dengan melakukan beberapa hal ini, dijamin kegiatan touring-mu akan jauh lebih menyenangkan.
Kondisi motor yang prima adalah syarat wajib untuk kamu sebelum mengikuti touring. Jangan sampai kamu mengendarai motor yang dalam keadaan tidak sehat di perjalanan panjang. Apalagi dengan kualitas suspensi yang seadanya. Motor dengan suspensi yang tidak optimal malah akan bikin pengendaranya capek di perjalanan.
Motor untuk touring sendiri sebenarnya bisa motor apa aja. Motor jadul sampai dengan motor matic keluaran terbaru juga bisa kamu gunakan untuk touring. Yang penting kondisinya prima, dan kamu tau cara mengendarai sepeda motor, cara mengendarai motor matic atau motor apapun yang akan kamu gunakan.
Selain motor yang prima, istirahat yang cukup sebelum touring adalah obat mujarab untuk kondisi pasca perjalananmu. Dengan kondisi tubuh yang prima, perjalanan jauh gak akan membuatmu kecapekan.
Posisi duduk yang benar akan membuatmu tahan lebih lama di jalanan. Akan lebih baik jika posisi kakimu menjepit tangki bensin jika kamu mengendarai motor kopling dengan fuel tank di depanmu. Selain itu cara mengendarai motor matic di turunan saat touring adalah dengan menjepit jok dengan paha dalammu.
Selain itu posisi duduk yang terlalu mundur atau terlalu maju juga akan membuatmu gampang capek. Hindari posisi tersebut. Pastikan duduk di posisi sentral dari jok motor. Dengan posisi duduk yang tepat, kamu gak akan capek dalam melanjutkan perjalanan.
Bukan hanya posisi duduk aja bro! Sikap tubuh yang baik seperti badan yang tidak bongkok akan sangat membantu memudahkan perjalanan. Selain itu posisi lengan yang lurus juga sebaiknya gak kamu lakukan. Pastikan lenganmu dalam kondisi yang santai sehingga badanmu juga bisa rileks sembari berkendara.
Idealnya lenganmu membentuk sudut 30 derajat dari sisi lengan luarnya. Sudut ini akan membantu lengan meredam goncangan ketika motormu melewati jalan berbatu.
Pengereman yang baik adalah dengan menggunakan kedua rem dengan porsi yang ideal. Porsi ideal pengereman yaitu 60% rem depan dan 40% rem belakang. Dengan pengereman yang baik, bukan hanya keselamatan yang terjaga, kondisi badan juga akan selalu prima.
Biasakan juga mengerem secara berkala. Jangan melakukan rem yang terlalu spontan karena selain menguras tenaga, hal ini akan membahayakan pengendara lain di belakangmu.
Sebisa mungkin hindari jalanan berlubang. Jika tak ada pilihan lain lagi karena di lajurmu rata akan lubang, mengalah dengan melambatkan laju kendaraan adalah hal yang bagus. Oleh karenanya, jaga jarak dengan kendaraan di depanmu adalah hal yang wajib.
Selain semua poin di atas, mematuhi rambu lalu lintas adalah hal yang wajib kamu lakukan. Karena semua peraturan yang ada telah dirancang untuk keselamatan pengendara. Jika kamu melanggar rambu lalu lintas dan terjadi kecelakaan toh semua tips di atas jadi gak berguna. Oleh karenanya pastikan selalu taat pada semua aturan lalu lintas yang ada.
Touring Cari Aman Touring Cari Aman Touring Cari Aman
01 Desember 2024 - administrator
26 November 2024 - administrator