Berkendara Sepeda Motor Ada Etikanya Lho!

Publikasi: 3 tahun 8 bulan 21 hari 2 jam 7 menit yang lalu

Menggunakan sepeda motor seakan sudah jadi bagian dalam kehidupan kita sehari-hari, bahkan mungkin kebiasaan yang kita lakukan tanpa kita sadari. Seperti halnya kebiasaan hidup, perlu ada etika dalam berkendara pula yang tujuannya untuk menghormati, menghargai, dan menjaga keselamatan orang lain sekaligus diri kita sendiri.

Kebiasaan mengendarai sepeda motor dengan etika harus mulai kita terapkan dalam konteks safety driving karena secara tidak sadar banyak kesalahan dan etika buruk yang bisa jadi kita lakukan di jalan. Banyak perilaku dan etika yang bisa kita lakukan agar kita selamat dan aman sampai ke tujuan seperti berikut.

1. Taati Peraturan Berkendara

Selayaknya semua yang mengemudikan kendaraan apapun harus memiliki surat ijin resmi atau SIM sesuai ijinnya. Dengan adanya SIM, pengendara dapat dipertanggungjawabkan secara hukum yang sah dan setidaknya memiliki bukti kredibilitas bahwa dia sudah menjalani uji kelayakan mengendarai sepeda motor.

2. Menggunakan Klakson Sesuai Waktunya

Menggunakan klakson sewajarnya dilakukan saat waktu-waktu tertentu, misal sebagai peringatan kendaraan di depan kita yang tidak melihat sisi blind spot-nya atau memperingatkan mereka akan bagian kendaraan yang mereka kemudikan (biasanya ban mobil) yang mengalami permasalahan.

Maka akan lebih baik jika kita menggunakan klakson saat kendaraan yang ingin kita peringatkan saat posisi kita di belakang mereka. Penggunaan klakson berlebihan bisa jadi membuat salah paham kendaraan lain.

3. Lampu Sein Bukan Hiasan!

Kita juga harus membiasakan diri untuk menggunakan lampu sein secara tepat. Lampu sein seyogyanya untuk memberi tanda kendaraan di belakang kita bahwa kita ingin berbelok di tikungan, pertigaan, perempatan, atau mendekati U-Turn yang berada di sisi berlawanan dari laju motor kita. Dalam memberikan tanda sein, ingat kita harus memberikan jarak sekitar 20 meter sebelum berbelok.

4. Tidak Memotong Jalan Secara Mendadak

Ini sering banget dilakukan nih apalagi ketika kita dalam keadaan tergesa-tergesa diburu waktu tapi bukan berarti dibenarkan untuk kita memotong jalan secara mendadak. Selain itu hal ini juga mengundang resiko membahayakan keselamatan diri kita maupun orang lain.

Sebagian besar kebiasaan baik akan lebih mudah untuk kita lakukan kalau kita memiliki kesabaran. Apapun itu tujuan kita, kita harus tetap berpikir jernih dan tenang dalam menghadapi apapun situasi tak terprediksi di jalan dan mencari solusinya ketimbang langsung emosi dan akhirnya melampiaskan ke sekitar kita.

Tetap berkendara dengan tenang dan aman, dan buat kita maupun orang lain nyaman mengendarai motor di jalan raya.

Cari Aman Wahana Makmur Sejati Safety Riding Yayasan Wahana Artha Tips Motor Honda Berkendara Aman WahanaHonda

Berita Terkait