Yuk Lakukan 7 Hal Ini Supaya Ban Motor Tetap Awet Dan Tahan Lama

Publikasi: 5 tahun 5 bulan 27 hari 13 jam 51 menit yang lalu

Ban adalah hal yang penting bagi sebuah sepeda motor. Perannya sebagai perantara motor dan jalanan gak bisa dianggap sepele. Tanpa kualitas ban yang oke, bisa dipastikan akan berpengaruh pada perjalanan pengendara. Ketidakstabilan sebuah roda pada kendaraanpun akan berakibat pada keselamatan dalam berkendara.

Oleh karena itu, merawat ban dari sepeda motor adalah hal yang wajib dilakukan. Karena ban yang tidak terawat akan mengganggu fungsi shockbreaker, dan lama – kelamaan menyebar ke bearing dan komponen mesin yang berubah setelan. Semua ini bisa terjadi karena ban yang tidak terawat. 

Merawat ban sendiri adalah hal yang tidak sulit namun susah untuk dilakukan secara rutin jika tidak terbiasa. Nah supaya kamu paham akan cara merawat ban yang benar, dibawah ini ada beberapa tips yang bisa kamu lakukan. Yuk kita pantengin.

1. Bersihkan ban dari pasir, batu kecil, dan benda asing lainnya.

Kontak langsung dengan jalanan membuat banmu sering ditempeli pasir dan bebatuan kecil. Jika dibiarkan, kotoran ini akan menancap dan mengganggu.  Perlahan benda – benda ini akan masuk dan merobek ban motormu, sehingga kinerjanya gak optimal lagi. 

Makanya kamu harus rajin bersihin ban motormu dari hal tersebut. Dan lagi dengan kamu membersihkan ban motormu, kelembapan banmu akan terus terjaga, sehingga kualitas karet banmu pun terjaga. 

2. Cek tekanan udara dalam ban

Tekanan udara adalah hal yang harus selalu dijaga dan dipastikan sebelum kita mulai berkendara. Umumnya tekanan udara untuk motor bebek dan matic adalah 28 – 30 psi untuk ban depan, sedangkan ban belakangnya antara 33 – 35 psi. Oleh karenanya, rajinlah untuk mengecek tekanan udara banmu, jangan malah ngecek status mantanmu.

3. Isi nitrogen bukan kekinian, tapi solusi buat banmu

Di jaman sekarang mencari tempat untuk mengisi nitrogen sangat mudah. Bahkan lebih mudah daripada cari jodoh. Biasanya kamu akan menemuinya di setiap SPBU. Biasanya dengan harga Rp. 5.000 per ban kamu bisa mendapatkan nitrogen sebagai isian dari ban motormu. 

Lebih mahal daripada ngisi di abang tambal ban ya? Tapi worth it kok bro, karena nitrogen itu lebih adem daripada angin biasa yang dipakai untuk mengisi ban. Selain itu partikel dari nitrogen lebih besar dibandingkan oksigen yang menyebabkan minimnya rembesan udara yang keluar dari dalam ban.

4. Parkir di tempat yang teduh

Kesalahan yang sering dilakukan pemilik kendaraan bermotor adalah parkir di tempat yang panas. Selain bikin temperatur jok motormu panas, banmu juga akan lebih mudah untuk mengeras. Sehingga lama kelamaan akan retak dan mengurangi kinerjanya. 

5. Jangan membebani motor lebih dari kemampuannya

Merawat ban juga bisa dilakukan dengan cara merubah kebiasaan berkendaramu. Sebuah sepeda motor mempunyai limit maksimum berat bawaan yang disarankan oleh pabrikan asalnya. Jadi selalu kendarai sesuai berat maksimum yang tertera di buku manual sepeda motor anda. 

6. Mengganti ban dalam secara rutin

Untuk pengguna ban yang non-tubeless, ban dalam yang sering ditambal harus sesegera mungkin diganti dengan ban yang baru. Karena biasanya bekas tambalan akan berbentuk benjolan dan membuat bentuk dari ban dalam tidak bundar sempurna. Oleh karena itu, jika sudah beberapa kali ditambal, sebaiknya ban dalam kamu harus diganti. 

7. Pintar memilih abang tambal ban.

Masih berhubungan dari ban dalam, tentunya jika ban dalam bocor kita akan menambalnya di tukang tambal ban. Sayangnya banyak ditemui tukang tambal ban yang kasar dalam memperlakukan ban motor. Selain itu banyak juga tukang tambal yang berlaku curang. Oleh karena itu, pandai – pandailah memilih bengkel tambal ban supaya banmu tetap terawat dan terjaga dari abang – abang tambal ban yang terkutuk.

Cari Aman Wahana Makmur Sejati Wms Honda Cari Aman Wahana Makmur Sejati Wms Honda Cari Aman Wahana Makmur Sejati Wms Honda

Berita Terkait